Tuesday 3 January 2012

Landasan IPTEK pengembangan kurikulum

4. Landasan IPTEK

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi membawa manusia pada masa yang berbeda dengan masa sebelumnya, bahkan masa yang tidak pernah terbayangkan di masa lalu. Munculnya hasil-hasil teknologi seperti hasil teknologi transportasi, yang bukan hanya menyebabkan manusia bisa menjelajah dunia, bahkan hingga luar angkasa. Demikian juga kemajuan dalam teknologi informasi dan komunikasi, yang memungkinkan manusia untuk mengetahui informasi dari berbagai belahan dunia dalam waktu singkat. Namun demikian, kemajuan tersebut tidak hanya memunculkan dampak positif, bersamaan dengan itu muncul pula berbagai dampak negatif kemajuan teknologi yang sering membuat cemas. Kemajuan transportasi, khususnya bertambahnya kendaraan di kota-kota besar dengan jumlah yang begitu besar, sering menimbulakn kemacetan, karena tidak dibarengi dengan sarana jalan yang memadai, timbulnya banyak kecelakaan karena kelalaian pengendara dsb. Hasil teknologi informasi yang pada saat ini membuat cemas seluruh masyarakat, dengan fasilitasnya, yang memudahkan bagi pemakai, tidak terlepas anak-anak, untuk mengakses pornografi, kekerasan dsb, yang menyebabkan gesekan nilai-nilai, norma, dan budaya.

Munculnya permasalahan- permasalahan tersebut menyebabkan tugas-tugas pendidikan yang diemban sekolah menjadi kian kompleks. Tugas sekolah menjadi semakin berat, dan kadang-kadang tidak mampu lagi melaksanakan semua tuntutan masyarakat. Bahkan seiring dengan kemajuan zaman, tugas-tugas yang dahulu bukan menjadi tanggung jawab sekolah kini menjadi tugas sekolah. Sekolah tidak hanya bertugas menanamkan dan mewariskan ilmu pengetahuan, tetapi juga harus member keterampilan, juga harus menanamkan budi pekerti dan nilai-nilai.

Dengan tugas dan tanggung pendidikan yang demikian berat, kurikulum sebagai alat pendidikan, harus selalu diperbarui menyesuaikan dengan perubahan yang terjadi baik isi maupun prosesnya, mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian cepat. . Pendidikan merupakan usaha menyiapkan anak didik agar siap menghadapi lingkungan yang senantiasa mengalami perubahan. Kita maklumi bersama bahwa perubahan tersebut berjalan dengan pesat. Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan atau latihan, serta membekali anak didik dengan ilmu pengetahuan guna perannya di masa datang. Sementara itu teknologi adalah aplikasi dari ilmu pengetahuan ilmiah dan ilmu-ilmu lainnya untuk memecahkan masalah-maslaah praktis. Dengan demikian Ilmu dan teknologi tidak bisa dipisahkan. Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang teramat pesat seiring lajunya perkembangan masyarakat.
IPTEK dimiliki seluruh bangsa, dan senantiasa berkembang mengikuti perkembangan masyarakatnya. Perkembangan IPTEK memiliki pengaruh yangcukup luas, meliputi segala bidang kehidupan seperti politik, ekonomi, sosial, budaya, keagamaan, keamanan, pendidikan, dll. Dalam bidang pendidikan, perkembangan teknologi industri mempunyai hubungan timbal balik dengan pendidikan. Industri dengan teknologi maju memroduksi berbagai macam alat-alat dan bahan yang secara langsung atau tidak langsung dibutuhkan dalam pendidikan. Sebaliknya kegiatan pendidikan membutuhkan dukungan dari penggunakan alat-alat yang dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan program pendidikan, apalagi di saat perkembangan produk teknologi komunikasi yang semakin canggih, tentu menuntut pengetahuan dan keterampilan yang perlu dikuasai oleh anak didik untuk mendapatkan informasi berkaitan dengan program yang harus dilaluinya.
Mengingat pendidikan merupakan upaya menyiapkan siswa menghadapi masa depan, di sisi lain perubahan masyarakat termasuk di dalamnya perubahan ilmu pengetahuan teknologi ang semakin pesat, maka pengembangan kurikulum haruslah berlandaskan IPTEK.
Perhatian terhadap IPTEK sebagai landasan kurikulum, secara langsung adalah dengan menjadikannya isi/materi pendidikan. Sedangkan secara tidak langsung memberikan kepada pendidikan untuk membekali masyarakat dengan kemampuan untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi guna menyelesaikan persoalan hidupnya. Khususnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga dimanfaatkan untuk memecahkan masalah pendidikan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga banyak membawa perubahan pada sistem nilai-nilai. Pendidikan pada dasarnya adalah bersifat normatif, dengan demikian perubahan nilai-nilai yang diakibatkan oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi perlu diarahkan agar bisa menuju pada perubahan yang bersifat positif. Oleh karena itu pengembangan kurikulum harus senantiasa menjadikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai landasannya, sehingga menghasilkan kurikulum yang memiliki kekuatan, dan juga bisa mengembangkan dan melahirkan ilmu pengetahuan dan teknologi demi lebih memajukan peradaban manusia.Para pengembang kurikulum, termasuk di dalamnya guru-guru, harus memahami perubahan tersebut, agar isi dan strategi yang dikembangkan dalam kurikulum tidak menjadi usang, atau ketinggalan zaman

0 komentar:

Post a Comment